ECENOMIC VALUE
1. Kritik
Atas Time Value of Money
Dalam ekonomi konvesional time value of
money didefinisikan sebagai
A
dollar today is worth more than a dollar in the future because a dollar today
can be invested to get a return.
Definisi ini tidak akurat karena setiap
investasi selalu mempunyai kemungkinan untuk mendapat positive, negatif atau no
return. Itu sebabnya dalam teori finance, selalu dikenal riks- return
relationship.
Bagi ekonomi konvesional ada dua hal
yang menjadi alasan institusi mereka akan konsep time value of money.
a. Present
of inflation, yaitu tingkat inflasi 10% pertahun.
b. Perference
present consumption to future consumption yaitu tingkat inflasi nihil,sehingga
dengan uang 10.000 seseorang tetap dapat membeli pisang goreng hari ini maupun
tahun depan.
Ø Ketidakpastian
return
Dalam ekonomi
konvesiaonal penerapan time value of money tidak senaif yang dibayangkan,
misalnya dengan mengabaikan ketidakpastian return yang akan diterima. Dalam
ekonoi konvesional ketidak pastian return dikonversi menjadi satu kepastian
melalui premium for uncertainty.
Dalam ekonomi syariah pengguna sejenis
discont rate dalam menentukkan harga mu’ajjal (bayar tangguh) dapat digunakan.
Hal ini dapat dibenarkan karena:
1) Jual
beli dan sewa menyewa adalah sektor rill yang menimbulkan economic value added
(nilai tambah ekonomis)
2) Tertahannya
hak si penjual (uang pembayaran) yang telah melaksanakan kewajibannya
(menyerahkan barang atau jasa),sehingga ia tidak dapat melaksanakan kewajiban
kepada pihak lain.
Penggunaan discont rate dalam menentukan
nisbah bagi hasil dapat digunakan. Nisbah ini akan dikalikan denagan actual return, bukan dengan excepted return.
Ø Current
goods & Future Goods
Perilaku orang untuk melakukan konsumsi
saat ini dipengaruhi oleh harapan-harapannya dimassa depan. Meminjam akan memungkinkan seseorang
menigkatkan konsumsi saat ini dengan harga yang harus dibayar dikemudian hari.
Perilaku konsumsi yang melibatkan lebih dari dari satu priode waktu ini disebut
intertemporal consumption pattern.
Satu priode waktu dapat berarti suatu saat satu jam, satu bulan, satu hari,dan
seterusnya.
Perubahan
pada Endowment Point dan Dampaknya terhadap Permintaan
1
Perubahan
dalam Current Income
a. Peningkatan
Current Income
Jika bagi hafizh future goods adalah
giffen goods maka titik optimal dapat terjadi pada pada titik upper U. Jika
bagi hafiz current goods alah giffen goods maka titik optimal dapat terjadi
pada titik bottom B. Jika bagi hafiz current dan future goods adalah normal
goods, maka titik optimal terjadi pada saat ia mengonsumsi lebih banyak current
goods dan lebih banyak future goods, misalnyapada titi O. Sekarang, anggaplah
titik optimal baru terjadi pada titik O(1100,1500). Dengan demikian kita dapat
menggambarkan kurva permintaan yang baru. Karena rasio Pt/Po tetap 1,25, maka
yang terjadi adalah pergeseran kurva permintaan kekanan melalui titik optimal
baru.
Berikut ini tabel untuk menggambarkan
kurva permintaan beras saat ini (current
goods)
Penjual
|
Pt/Po
|
Quqntity
Demanded (current goods, kg beras)
|
Barri
Barri
|
1,25
1,25
|
800
1100
|
b Penurunan Current Income
bagian ini sekedar kebalikan dari bagian yang
menggambarkan efek kenaikan Current Icome.
2. Perubahan
dalam future Income
a. Peningkatam
future Income
b. Penurunan
dalam current Income
Bagian ini sekedar kebalikan dari bagian
yang menggambarkan efek kenaikan future income. Oleh karena itu bagian ini
disengaja disediakan untuk latihan.
PRESENT
VALUE VERSUS PROFITABILITY
Untuk dapat membandingkan profit rate
dari pola pembayaran yang berbeda,maka kita harus mengkoversi pembayaran yang
diterimanya pada waktu yang berlainan menjadi satu satuan (unit of account)
yang sama, yaitu profite rate dalam satuan unit Po. Dengan demikian rumus yang
digunakan untuk menghitung profite rate pertahun adalah
C= Rt +
+
+..............+
Tidak ada komentar:
Posting Komentar